Vitamin c adalah suatu zat senyawa kompleks yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk mambantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh. Tanpa vitamin manusia, hewan dan makhluk hidup lainnya tidak akan dapat melakukan aktifitas hidup dan kekurangan vitamin dapat menyebabkan memperbesar peluang terkena penyakit pada tubuh kita.
Vitamin C sering disebut sebagai rajanya vitamin, Itu karena vitamin C memang memiliki banyak manfaat. Selain bersifat antioksidan yang mampu melawan radikal bebas, vitamin C juga berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin c sangat dibutuhkan, terutama di kota besar. Belum lagi radikal bebas berupa polusi dari asap kendaraan bermotor dan rokok, serta lainnya, makin bertebaran. Semua itu membuat tubuh rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan. Daya tahan gampang menurun dan serangan radikal bebas membuat sel-sel tubuh mudah rusak dan tak mampu berfungsi dengan baik. Salah satu akibat dari proses kerusakan secara cepat itu adalah penuaan kulit lebih dini.
Dosis konsumsi vitamin C yang ideal adalah 75 miligram per hari. Perempuan hamil dan ibu menyusui sudah tentu harus mengonsumsi vitamin C lebih besar dari jumlah itu. Ada juga yang berpendapat cukup mengonsumsi 200 miligram sehari. Bagi orang yang hidup dengan stres atau mereka yang tinggal di kota besar yang penuh polusi, dosis 500 miligram adalah dosis yang cukup baik.
Berbagai manfaat vitamin C bagi kesehatan antara lain:
Antioksidan Terbaik
Vitamin C adalah antioksidan yang sangat penting dalam tubuh. Kita perlu Vitamin C sebagai garis depan pertahanan melawan radikal bebas. Di sini, fungsi utamanya adalah untuk menangkap radikal bebas dan menetralisirnya sebelum radikal bebas itu bisa merusak sel dalam tubuh kita.
Dalam tubuh, radikal bebas 'ditangani' oleh banyak vitamin dan mineral dalam tubuh Anda. Apa yang membuat vitamin C begitu penting?
Pertama, karena vitamin C merupakan vitamin yang larut dalam air, dan air ada di mana-mana di dalam tubuh kita, di dalam semua sel-sel tubuh dan dalam ruang-ruang di antaranya. Karena radikal bebas ada di mana-mana di seluruh tubuh, maka tubuh kita memerlukan vitamin C untuk selalu siaga dimana-mana untuk menanganinya.
Kedua, antioksidan kuat lain seperti Vitamin E dan enzim antioksidan seperti superoksida dismutase (SOD) dan glutathione perlu Vitamin C untuk dapat melakukan fungsinya dengan baik.
Vitamin C juga diperlukan oleh enzim-enzim lain dalam mengumpulkan dan menyaring racun seperti timah dan zat polutan dalam tubuh Anda. Sekarang ini dampak polusi lingkungan hampir mustahil untuk dihindari. Semakin cepat racun keluar dari dalam tubuh, semakin sedikit kerusakan yang bisa ditimbulkannya. Perlindungan anda yang terbaik adalah vitamin C dosis tinggi.
Menurunkan Resiko Penyakit Jantung
Vitamin C sangat penting untuk sintesis kolagen. Kolagen berbentuk serabut kuat dan merupakan jaringan ikat penting untuk kulit, otot, pembuluh darah, dan bagian tubuh penting lainnya. Kekurangan vatamin C cenderung melemahkan landasan struktur untuk pembuluh darah, jantung, dan otot jantung.
Peran vitamin C dalam pembentukan kolagen merupakan faktor positif untuk mencegah serangan penyakit koroner. Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin C menyebabkan kerusakan susunan sel arteri sehingga dapat terisi kolesterol dan menyebabkan aterosklerosis. Angka kecukupan gizi vitamin C ditetapkan sebesar 60 mg sehari.
Menyembuhkan Flu Lebih Cepat
Apakah Vitamin C dapat mencegah kita dari masuk angin, flu, bronkitis, atau pneumonia? Tidak. Apakah vitamin C dapat membantu menyembuhkan lebih cepat dari masuk angin, flu, bronkhitis atau pneumonia? Ya.
Jika Anda pada dasarnya sehat dan mengkonsumsi 1.000 hingga 2.000 mg ekstra vitamin C, gejala flu, demam, atau masuk angin tadi mungkin tidak akan terlalu memperparah kondisi anda dan Anda bisa sembuh lebih cepat. Bagi kaum lanjut usia, semakin banyak mengkonsumsi ekstra Vitamin C sangat baik bagi kesehatan.
Asupan vitamin C yang rendah membuat anda lebih rentan terhadap penyakit, sedangkan tubuh anda membutuhkan banyak vitamin C ketika sel-sel tubuh anda bekerja melawan penyakit. Konsumsi vitamin C 1000 mg sehari akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda.
Menurunkan Kadar Kolesterol
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang biasa mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi memiliki kadar kolesterol yang rendah. Mereka juga memiliki kadar kolesterol LDL rendah (kolesterol jahat) dan kolesterol HDL yang lebih tinggi (kolesterol baik).
Jadi jika kolesterol total Anda tinggi, apakah anda dapat menurunkannya dengan mengkonsumsi vitamin C? Tergantung. Jika sekarang konsumsi vitamin C rendah, meningkatkan konsumsi vitamin C akan membantu Anda menurunkan kadar kolesterol total dengan meningkatkan tingkat HDL Anda. Jika sekarang tingkat konsumsi vitamin C anda sudah tinggi, misalnya mengkonsumsi 2.000 mg per hari, hal ini tidak akan berpengaruh terhadap kadar kolesterol anda.
Jika kadar kolesterol Anda tinggi (di atas 220 mg/Dl, namun di bawah 240 mg/Dl), mengkonsumsi suplemen vitamin C bersama dengan diet rendah lemak, olahraga, dan penurunan berat badan, bisa menurunkan kadar kolesterol. Jika kolesterol Anda di atas 240 mg/Dl, dan anda sudah mulai menggunakan obat-obatan untuk menurunkan kadar kolesterol, konsultasikan dahulu ke dokter sebelum mencoba mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi.
Menurunkan Tekanan Darah
Tekanan darah tinggi (di atas 140/90) adalah faktor risiko besar untuk penyakit jantung dan stroke dan juga untuk penyakit ginjal. Banyak studi menunjukkan bahwa orang dengan kadar tinggi Vitamin C memiliki tekanan darah yang sedikit lebih rendah dibandingkan orang dengan vitamin C tingkat rendah. Perbedaannya sekitar empat poin dalam diastolik (ketika jantung santai antara ketukan). Mungkin kedengarannya tidak banyak, tetapi menurunkan tekanan darah diastolik dengan hanya dua titik saja, dapat mengurangi kemungkinan penyakit jantung sebanyak 8%. Ini salah satu alasan mengapa para lansia yang biasa mengkonsumsi vitamin c dosis tinggi hidup memiliki resiko lebih sedikit dari serangan jantung dan stroke.
Jika angka tekanan darah anda cukup tinggi, vitamin C, bersama dengan berolahraga, menurunkan berat badan, dan berhenti merokok bisa membantu anda menurunkan tekanan darah anda ke bawah.
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Sistem kekebalan tubuh melindungi anda dari infeksi. Ini dilakukan oleh beberapa jenis sel darah putih dan zat kimia lainnya sebagai kurir yang akan menentukan kemana sel darah putih itu harus pergi dan apa yang harus dilakukannya. Ketika sehat, anda memiliki sekitar satu triliun sel-sel darah putih dalam tubuh. Ketika sakit, tubuh akan memproduksi jutaan sel darah putih lebih setiap jam untuk melawan penyakit.
Semua sel dan kurir-kurir kimia tadi memerlukan banyak vitamin C untuk dapat bekerja dengan baik. Kita masih tidak tahu pasti apakah vitamin C dapat mencegah anda jatuh sakit, tetapi kita tahu bahwa vitamin C dapat membantu anda sembuh dari sakit lebih cepat. Jika Anda sakit atau mengalami infeksi, mengkonsumsi vitamin C lebih banyak dari biasanya akan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Penyembuhan Luka
Salah satu tanda penyakit kudis adalah luka yang tidak dapat disembuhkan atau luka lama yang muncul kembali. Oleh karena itu anda memerlukan vitamin C untuk membuat kolagen, yang akan memperbaiki jaringan ikat dan menyembuhkan luka. mengkonsumsi ekstra Vitamin C akan membantu anda lebih cepat sembuh jika anda memiliki luka, goresan, patah tulang, membakar, atau jenis luka lainnya.
Jika anda mengalami operasi, kadar vitamin C Anda mungkin akan rendah setelah operasi, kita tidak tahu persis mengapa hal itu terjadi. Untuk membantu anda menyembuhkan dan melawan infeksi, kadar vitamin C dalam tubuh anda harus tinggi. Cobalah untuk mengkonsumsi 1.000 mg sehari selama setidaknya dua minggu sebelum operasi dan empat minggu setelah operasi. Anda tidak hanya akan lebih cepat sembuh dari operasi, anda juga akan terhindar dari 'bed sores' (atau kerusakan kulit yang diakibatkan oleh iritasi, misalnya penderita sakit kronis yang berbaring terlalu lama) karena kolagen di bawah kulit anda akan menjadi lebih kuat.
Ampuh Melawan Alergi
Jika anda bersin, itu terjadi karena sistem pertahanan tubuh anda berpikir bahwa 'zat asing' yang telah masuk ke dalam tubuh anda adalah kuman penyerang yang harus dilenyapkan. Untuk melakukannya, sistem kekebalan tubuh anda tadi melepaskan zat kimia yang disebut histamines ke dalam darah. Korban utama dari pertempuran melawan "penyerbu" adalah anda. Histamines anda sendiri yang membuat anda bersin, bersin, tersedu, batuk, gatal-gatal, dan kejadian lainnya yang biasanya tidak menyenangkan itu.
Obat yang melawan histamines alami disebut antihistamin. Ada banyak berbagai jenis anti histamin, dan banyak yang dijual bebas setiap toko obat. Daftar panjang peringatan dan efek samping pada label obat ini lebih dari sedikit menakutkan. Kebanyakan antihistamin dapat membuat anda mengantuk.
Jika Anda memiliki masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, ginjal, penyakit prostat, atau penyakit paru-paru, anda tidak boleh menggunakan obat-obatan jenis anti histamin.
Ada cara yang lebih mudah, lebih alami dan lebih murah untuk mengatasi alergi pernapasan, yaitu Vitamin C. Cobalah mengkonsumsi 1.000 hingga 2.000 mg sehari selama beberapa minggu. Manfatnya adalah alergi anda akan mereda dan hilang selama anda terus mengkonsumni vitamin C tadi. Hal ini dikarenakan Vitamin C menjaga sistem kekebalan tubuh dengan membuat lebih banyak histamines untuk memulai dan membantu Anda mengeluarkan penyebab alergi tadi keluar dari aliran darah dengan lebih cepat.
Merawat Kulit Anda
Penelitian lain menemukan bahwa vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah terjadinya oksidasi lemak jenuh menjadi bentuk peroksida yang berbahaya bagi tubuh dan dapat mengganggu sistem kardiovaskular (pencetus penyakit darah tinggi, jantung koroner, stroke, dan lain-lain). Ini bermanfaat untuk pembuatan jaringan kolagen yang berfungsi memperkuat kulit, tulang rawan, tendon, dan dinding pembuluh darah. Kolagen yang terkandung di dalamnya dapat membantu merangsang proses peremajaan sel kulit, sehingga membantu mencegah penuaan dini dan mengatasi berbagai masalah kulit.
Vitamin C dapat dikonsumsi langsung maupun dioleskan pada kulit. Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C secara teratur. Untuk mempertahankan kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh, disarankan untuk mengonsumsi vitamin C dengan dosis antara 500 hingga 1.000 mg/hari. Untuk mempertahankan kecantikan kulit dibutuhkan vitamin C dengan dosis 500-2.000 mg/hari. Sedangkan untuk mengurangi vlek kehitaman pada kulit dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C antara 2.000 hingga 4.000 mg/hari dalam bentuk buffer (tidak asam) yang dapat dikonsumsi 1-1,5 jam setelah makan. Meski aman dikonsumsi dalam dosis tinggi dan bersifat larut dalam air, saat mengonsumsi vitamin C sangat dianjurkan untuk memperbanyak minum air putih agar terhindar dari terjadinya kristalisasi dalam ginjal.
Dewasa ini, vitamin C banyak dipergunakan sebagai bahan utama pada berbagai produk perawatan kulit. Sebagai contoh, apabila dioleskan pada kulit, vitamin C akan berfungsi langsung melindungi kulit terhadap oksidative-stress (radikal bebas) yang terjadi akibat paparan sinar ultraviolet yang menyebabkan masalah penuaan dini pada kulit.
Efek Samping
Angka kecukupan gizi vitamin C ditetapkan sebesar 60 mg sehari. Bila anda ingin mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi sebaiknya berkonsultasi dengan dokter, karena menyangkut efek samping yang dapat di derita. Sejauh ini vitamin c aman untuk dikonsumsi. Tapi konon vitamin C sebaiknya jangan diberikan pada penderita gagal ginjal dan batu ginjal, sebab akan memacu pembentukan batu ginjal. Vitamin C juga bisa mengganggu penyerapan mineral yang diperlukan tubuh seperti tembaga. Vitamin C merupakan senyawa yang mempermudah penyerapan zat besi. Sebaiknya jangan diberikan pada penderita yang mempunyai kelebihan zat besi. Misalnya pasien hematokromatosis (pewarnaan jaringan dengan pigmen darah)
http://www.smallcrab.com/kesehatan/675-manfaat-vitamin-c-bagi-kesehatan
Vitamin C sering disebut sebagai rajanya vitamin, Itu karena vitamin C memang memiliki banyak manfaat. Selain bersifat antioksidan yang mampu melawan radikal bebas, vitamin C juga berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin c sangat dibutuhkan, terutama di kota besar. Belum lagi radikal bebas berupa polusi dari asap kendaraan bermotor dan rokok, serta lainnya, makin bertebaran. Semua itu membuat tubuh rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan. Daya tahan gampang menurun dan serangan radikal bebas membuat sel-sel tubuh mudah rusak dan tak mampu berfungsi dengan baik. Salah satu akibat dari proses kerusakan secara cepat itu adalah penuaan kulit lebih dini.
Dosis konsumsi vitamin C yang ideal adalah 75 miligram per hari. Perempuan hamil dan ibu menyusui sudah tentu harus mengonsumsi vitamin C lebih besar dari jumlah itu. Ada juga yang berpendapat cukup mengonsumsi 200 miligram sehari. Bagi orang yang hidup dengan stres atau mereka yang tinggal di kota besar yang penuh polusi, dosis 500 miligram adalah dosis yang cukup baik.
Berbagai manfaat vitamin C bagi kesehatan antara lain:
Antioksidan Terbaik
Vitamin C adalah antioksidan yang sangat penting dalam tubuh. Kita perlu Vitamin C sebagai garis depan pertahanan melawan radikal bebas. Di sini, fungsi utamanya adalah untuk menangkap radikal bebas dan menetralisirnya sebelum radikal bebas itu bisa merusak sel dalam tubuh kita.
Dalam tubuh, radikal bebas 'ditangani' oleh banyak vitamin dan mineral dalam tubuh Anda. Apa yang membuat vitamin C begitu penting?
Pertama, karena vitamin C merupakan vitamin yang larut dalam air, dan air ada di mana-mana di dalam tubuh kita, di dalam semua sel-sel tubuh dan dalam ruang-ruang di antaranya. Karena radikal bebas ada di mana-mana di seluruh tubuh, maka tubuh kita memerlukan vitamin C untuk selalu siaga dimana-mana untuk menanganinya.
Kedua, antioksidan kuat lain seperti Vitamin E dan enzim antioksidan seperti superoksida dismutase (SOD) dan glutathione perlu Vitamin C untuk dapat melakukan fungsinya dengan baik.
Vitamin C juga diperlukan oleh enzim-enzim lain dalam mengumpulkan dan menyaring racun seperti timah dan zat polutan dalam tubuh Anda. Sekarang ini dampak polusi lingkungan hampir mustahil untuk dihindari. Semakin cepat racun keluar dari dalam tubuh, semakin sedikit kerusakan yang bisa ditimbulkannya. Perlindungan anda yang terbaik adalah vitamin C dosis tinggi.
Menurunkan Resiko Penyakit Jantung
Vitamin C sangat penting untuk sintesis kolagen. Kolagen berbentuk serabut kuat dan merupakan jaringan ikat penting untuk kulit, otot, pembuluh darah, dan bagian tubuh penting lainnya. Kekurangan vatamin C cenderung melemahkan landasan struktur untuk pembuluh darah, jantung, dan otot jantung.
Peran vitamin C dalam pembentukan kolagen merupakan faktor positif untuk mencegah serangan penyakit koroner. Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin C menyebabkan kerusakan susunan sel arteri sehingga dapat terisi kolesterol dan menyebabkan aterosklerosis. Angka kecukupan gizi vitamin C ditetapkan sebesar 60 mg sehari.
Menyembuhkan Flu Lebih Cepat
Apakah Vitamin C dapat mencegah kita dari masuk angin, flu, bronkitis, atau pneumonia? Tidak. Apakah vitamin C dapat membantu menyembuhkan lebih cepat dari masuk angin, flu, bronkhitis atau pneumonia? Ya.
Jika Anda pada dasarnya sehat dan mengkonsumsi 1.000 hingga 2.000 mg ekstra vitamin C, gejala flu, demam, atau masuk angin tadi mungkin tidak akan terlalu memperparah kondisi anda dan Anda bisa sembuh lebih cepat. Bagi kaum lanjut usia, semakin banyak mengkonsumsi ekstra Vitamin C sangat baik bagi kesehatan.
Asupan vitamin C yang rendah membuat anda lebih rentan terhadap penyakit, sedangkan tubuh anda membutuhkan banyak vitamin C ketika sel-sel tubuh anda bekerja melawan penyakit. Konsumsi vitamin C 1000 mg sehari akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda.
Menurunkan Kadar Kolesterol
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang biasa mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi memiliki kadar kolesterol yang rendah. Mereka juga memiliki kadar kolesterol LDL rendah (kolesterol jahat) dan kolesterol HDL yang lebih tinggi (kolesterol baik).
Jadi jika kolesterol total Anda tinggi, apakah anda dapat menurunkannya dengan mengkonsumsi vitamin C? Tergantung. Jika sekarang konsumsi vitamin C rendah, meningkatkan konsumsi vitamin C akan membantu Anda menurunkan kadar kolesterol total dengan meningkatkan tingkat HDL Anda. Jika sekarang tingkat konsumsi vitamin C anda sudah tinggi, misalnya mengkonsumsi 2.000 mg per hari, hal ini tidak akan berpengaruh terhadap kadar kolesterol anda.
Jika kadar kolesterol Anda tinggi (di atas 220 mg/Dl, namun di bawah 240 mg/Dl), mengkonsumsi suplemen vitamin C bersama dengan diet rendah lemak, olahraga, dan penurunan berat badan, bisa menurunkan kadar kolesterol. Jika kolesterol Anda di atas 240 mg/Dl, dan anda sudah mulai menggunakan obat-obatan untuk menurunkan kadar kolesterol, konsultasikan dahulu ke dokter sebelum mencoba mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi.
Menurunkan Tekanan Darah
Tekanan darah tinggi (di atas 140/90) adalah faktor risiko besar untuk penyakit jantung dan stroke dan juga untuk penyakit ginjal. Banyak studi menunjukkan bahwa orang dengan kadar tinggi Vitamin C memiliki tekanan darah yang sedikit lebih rendah dibandingkan orang dengan vitamin C tingkat rendah. Perbedaannya sekitar empat poin dalam diastolik (ketika jantung santai antara ketukan). Mungkin kedengarannya tidak banyak, tetapi menurunkan tekanan darah diastolik dengan hanya dua titik saja, dapat mengurangi kemungkinan penyakit jantung sebanyak 8%. Ini salah satu alasan mengapa para lansia yang biasa mengkonsumsi vitamin c dosis tinggi hidup memiliki resiko lebih sedikit dari serangan jantung dan stroke.
Jika angka tekanan darah anda cukup tinggi, vitamin C, bersama dengan berolahraga, menurunkan berat badan, dan berhenti merokok bisa membantu anda menurunkan tekanan darah anda ke bawah.
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Sistem kekebalan tubuh melindungi anda dari infeksi. Ini dilakukan oleh beberapa jenis sel darah putih dan zat kimia lainnya sebagai kurir yang akan menentukan kemana sel darah putih itu harus pergi dan apa yang harus dilakukannya. Ketika sehat, anda memiliki sekitar satu triliun sel-sel darah putih dalam tubuh. Ketika sakit, tubuh akan memproduksi jutaan sel darah putih lebih setiap jam untuk melawan penyakit.
Semua sel dan kurir-kurir kimia tadi memerlukan banyak vitamin C untuk dapat bekerja dengan baik. Kita masih tidak tahu pasti apakah vitamin C dapat mencegah anda jatuh sakit, tetapi kita tahu bahwa vitamin C dapat membantu anda sembuh dari sakit lebih cepat. Jika Anda sakit atau mengalami infeksi, mengkonsumsi vitamin C lebih banyak dari biasanya akan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Penyembuhan Luka
Salah satu tanda penyakit kudis adalah luka yang tidak dapat disembuhkan atau luka lama yang muncul kembali. Oleh karena itu anda memerlukan vitamin C untuk membuat kolagen, yang akan memperbaiki jaringan ikat dan menyembuhkan luka. mengkonsumsi ekstra Vitamin C akan membantu anda lebih cepat sembuh jika anda memiliki luka, goresan, patah tulang, membakar, atau jenis luka lainnya.
Jika anda mengalami operasi, kadar vitamin C Anda mungkin akan rendah setelah operasi, kita tidak tahu persis mengapa hal itu terjadi. Untuk membantu anda menyembuhkan dan melawan infeksi, kadar vitamin C dalam tubuh anda harus tinggi. Cobalah untuk mengkonsumsi 1.000 mg sehari selama setidaknya dua minggu sebelum operasi dan empat minggu setelah operasi. Anda tidak hanya akan lebih cepat sembuh dari operasi, anda juga akan terhindar dari 'bed sores' (atau kerusakan kulit yang diakibatkan oleh iritasi, misalnya penderita sakit kronis yang berbaring terlalu lama) karena kolagen di bawah kulit anda akan menjadi lebih kuat.
Ampuh Melawan Alergi
Jika anda bersin, itu terjadi karena sistem pertahanan tubuh anda berpikir bahwa 'zat asing' yang telah masuk ke dalam tubuh anda adalah kuman penyerang yang harus dilenyapkan. Untuk melakukannya, sistem kekebalan tubuh anda tadi melepaskan zat kimia yang disebut histamines ke dalam darah. Korban utama dari pertempuran melawan "penyerbu" adalah anda. Histamines anda sendiri yang membuat anda bersin, bersin, tersedu, batuk, gatal-gatal, dan kejadian lainnya yang biasanya tidak menyenangkan itu.
Obat yang melawan histamines alami disebut antihistamin. Ada banyak berbagai jenis anti histamin, dan banyak yang dijual bebas setiap toko obat. Daftar panjang peringatan dan efek samping pada label obat ini lebih dari sedikit menakutkan. Kebanyakan antihistamin dapat membuat anda mengantuk.
Jika Anda memiliki masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, ginjal, penyakit prostat, atau penyakit paru-paru, anda tidak boleh menggunakan obat-obatan jenis anti histamin.
Ada cara yang lebih mudah, lebih alami dan lebih murah untuk mengatasi alergi pernapasan, yaitu Vitamin C. Cobalah mengkonsumsi 1.000 hingga 2.000 mg sehari selama beberapa minggu. Manfatnya adalah alergi anda akan mereda dan hilang selama anda terus mengkonsumni vitamin C tadi. Hal ini dikarenakan Vitamin C menjaga sistem kekebalan tubuh dengan membuat lebih banyak histamines untuk memulai dan membantu Anda mengeluarkan penyebab alergi tadi keluar dari aliran darah dengan lebih cepat.
Merawat Kulit Anda
Penelitian lain menemukan bahwa vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah terjadinya oksidasi lemak jenuh menjadi bentuk peroksida yang berbahaya bagi tubuh dan dapat mengganggu sistem kardiovaskular (pencetus penyakit darah tinggi, jantung koroner, stroke, dan lain-lain). Ini bermanfaat untuk pembuatan jaringan kolagen yang berfungsi memperkuat kulit, tulang rawan, tendon, dan dinding pembuluh darah. Kolagen yang terkandung di dalamnya dapat membantu merangsang proses peremajaan sel kulit, sehingga membantu mencegah penuaan dini dan mengatasi berbagai masalah kulit.
Vitamin C dapat dikonsumsi langsung maupun dioleskan pada kulit. Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C secara teratur. Untuk mempertahankan kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh, disarankan untuk mengonsumsi vitamin C dengan dosis antara 500 hingga 1.000 mg/hari. Untuk mempertahankan kecantikan kulit dibutuhkan vitamin C dengan dosis 500-2.000 mg/hari. Sedangkan untuk mengurangi vlek kehitaman pada kulit dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C antara 2.000 hingga 4.000 mg/hari dalam bentuk buffer (tidak asam) yang dapat dikonsumsi 1-1,5 jam setelah makan. Meski aman dikonsumsi dalam dosis tinggi dan bersifat larut dalam air, saat mengonsumsi vitamin C sangat dianjurkan untuk memperbanyak minum air putih agar terhindar dari terjadinya kristalisasi dalam ginjal.
Dewasa ini, vitamin C banyak dipergunakan sebagai bahan utama pada berbagai produk perawatan kulit. Sebagai contoh, apabila dioleskan pada kulit, vitamin C akan berfungsi langsung melindungi kulit terhadap oksidative-stress (radikal bebas) yang terjadi akibat paparan sinar ultraviolet yang menyebabkan masalah penuaan dini pada kulit.
Efek Samping
Angka kecukupan gizi vitamin C ditetapkan sebesar 60 mg sehari. Bila anda ingin mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi sebaiknya berkonsultasi dengan dokter, karena menyangkut efek samping yang dapat di derita. Sejauh ini vitamin c aman untuk dikonsumsi. Tapi konon vitamin C sebaiknya jangan diberikan pada penderita gagal ginjal dan batu ginjal, sebab akan memacu pembentukan batu ginjal. Vitamin C juga bisa mengganggu penyerapan mineral yang diperlukan tubuh seperti tembaga. Vitamin C merupakan senyawa yang mempermudah penyerapan zat besi. Sebaiknya jangan diberikan pada penderita yang mempunyai kelebihan zat besi. Misalnya pasien hematokromatosis (pewarnaan jaringan dengan pigmen darah)
http://www.smallcrab.com/kesehatan/675-manfaat-vitamin-c-bagi-kesehatan
0 komentar:
Posting Komentar