4 proses kemandirian dalam belajar

Kemandirian belajar, inilah topik artikel yang akan saya ulas kali ini dan mengapa proses kemandirian belajar sangat diperlukan bagi perkembangan emosional maupun tindakan terhadap diri seseorang ? " Ya" karna inilah yang membentuk seseorang untuk bisa lebih mengenal dirinya sendiri, dari mulai sikap maupun tindakan yang akan dilakukan. semoga bermanfaat. silahkan simak tentang proses kemandirian dalam belajar dibawah

Secara garis besar teknik pembentukan kemandirian belajar didasari oleh tiga hal, yaitu sikap otoriter, sikap yang selalu mengatur pembentukan anak dengan paksaan dan hukuman atau ganjaran.

Saya ulas lebih dalam tentang sikap disini, apa perbedaannya?

Sikap permissive,

Ini adalah sikap yang terlalu memberi kebebasan kepada peserta didik.

Sikap demokratis,

Ini sikap yang terlalu mengekang dan tidak terlalu membebaskan anak.

Sikap Otoriter,

Sikap inilah yang terlalu berlebihan akan menjadikan anak terhalang untuk membebaskan diri dari ketergantungan pendidik, sebaliknya sikap permissive tidak membentuk peserta didik pada tokoh panutan yang dijadikan idolanya dalam pembentukan kepribadiannya.

Maka sikap pendidik hendaknya jangan terlalu otoriter dan permissive akan tetapi yang realistis. Pendidik memerlukan kebebasan dan juga pengendalian yaitu sikap demokratis.

Adapun metode yang dapat digunakan untuk membentuk proses kemandirian belajar diantaranya dibawah ini :

1) Nasihat

Pemberian nasehat sangat penting bagi peserta didik karena nasehat yang diberikan kepada peserta didik selalu dapat diterima dengan baik dan dapat dihayati apabila siswa atau peserta didik selalu terus diberi nasehat baik di rumah atau di sekolah.

2) Latihan atau kebiasaan

Berilah siswa beberapa latihan atau kebiasaan-kebiasaan yang akan memberi suatu masukan agar peserta didik dapat terbiasa dengan keadaan apapun, juga kebiasaan yang dapat dihilangkan apabila kebiasaan itu buruk sekalipun. Latihan atau kebiasaan selalu diberikan akan dapat dilakukan juga dengan baik pula.

3) Sugesti

Memberi anjuran atau saran kepada peserta didik agar apa yang diperbuat pasti akan benar adanya, dan menggerakkan hatinya untuk melakukan suatu agar dapat dikerjakan dengan benar.

4) Memanfaatkan sikap yang ada.

Maksudnya siswa dapat memanfaatkan waktu yang ada, jangan ada waktu yang kosong, sebisa mungkin waktu itu dapat di atur sedemikian rupa agar waktu itu dapat dimanfaatkan dengan baik. Misalnya jadwal waktu kegiatan siswa di susun dengan sesuai apa yang akan dilakukan.

itulah diantaranya 4 proses dalam kemandirian dalam belajar. semoga sedikit ulasan diatas mengenai kemandirian belajar bermanfaat buat anda dan memberikan ilmu yang bermanfaat buat semua. Inilah sebuah proses yang emmang harus bisa dilalui oleh seseorang.